Analisis Kecenderungan Penduduk Lanjut Usia Berpartisipasi Dalam Pasar Kerja Di Kota Mataram
Abstrak
Fenomena bertambahnya jumlah penduduk lansia di kota Mataram dari tahun ketahun dengan usia harapan hidup yang semakin meningkat dan masih banyaknya penduduk lansia yang berpartisipasi dalam pasar kerja yang informal merubah paradigma terhadap penduduk lansia yang dipandang sebagai penduduk yang tak berdaya , sakit-sakitan dan beban dalam pembangunan menjadi penduduk yang dapat menjadi aset pembangunan.Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis pengaruh faktor pendidikan, kesehatan, status perkawinan, jumlah tanggungan, jenis kelamin dan jaminan hari tua (pensiun) penduduk lansia memilih berpartisipasi dalam pasar kerja di kota Mataram. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatif dan jumlah responden 60 orang. Model analisis dalam penelitian ini menggunakan Model Regresi Logistik (MRL). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi kesehatan lansia dan adanya jaminan hari tua atau pensiunan menjadi pertimbangan yang utama dalam memutuskan berpartisipasi dalam pasar kerja di kota Mataram, disamping variabel lain seperti pendidikan, status perkawinan, jumlah tanggungan, dan jenis kelamin. Secara umum kondisi kesehatan responden lansia di kota Mataram berada dalam kondisi sehat dengan curahan jam kerja yang cukup panjang (lebih dari 35 jam perminggu), jenis pekerjaan responden lebih banyak pada sektor informal dan pendapatan yang diterima oleh responden lansia secara rata-rata melebihi upah minimun kota Mataram .
Referensi
Anderson, J.E. 2011. Public Policy Making : An Introduction, Seventh Edition. Wadsworth USA.
Braun, J. V., & Grote, U. (2002), Does Decentralization Serve the Poor ?”, in Ethisham A., & Tanzi, V. (eds), Managing Fiscal Decentralization, London: Routledge.
Badan Pusat Statistik NTB, Data Sensus Penduduk 2010 dan berbagai tahun
Damsar, Pengantar Sosiologi Politik, Jakarta: Kencana, 2012.
Balawala Mansetus, 2016 : Menggagas Kebijakan Migrasi bebasis Konvensi 1990, laylylay.blogspot.co.id/2016/04
Darmawan, D. R. E., 2008. The practice of decentralization in Indonesia and its implications on local competitiveness. Public Administration-Public Governance Study, School of Management and Government, University of Twente, Enschede, The Neterlands
Darwin Muhajjir, 2015, Proses kebijakan dan Analisis kebijakan publik, Workshop Pembangunan berwawasan kependudukan bagi kepala bidang Pengendalian penduduk dan ketua pusat studi kependudukan seluruh Indonesia, PSKK UGM
Dye, T.R. 1978. Understanding Public Policy. Prentise Hall, Amerika.
Etzioni, Amitai, What is Political? (2003). CSA Worldwide Political Science Abstracts, 2006. Available at SSRN: http://ssrn.com/abstract=2157170
Hedi Sasrawan, 2013, Artikel Pengertian Politik (http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/12), diakses tgl 4 Juni 2016
Harriss, J., K. Stokke and O. Törnquist. 2005. Introduction: The New Local Politics of Democratisation. In Harriss, J et al (Ed). Politicising Democracy : The New Local Politics of Democratisation. Palgrave Macmillan.
Jalaludin dan Moh. Taqiuddin, 2015 ;Studi Dampak Kependudukan terhadap Perubahan Sosial Ekonomi : Kasus Buruh Migran di Kabupaten Lombok Timur. BKKBN Perwakilan NTB
Kritz, M.M and H. Zlotnik. 1992. “Global Interaction, Migration Systems, Process and Policies”, in Mary M. Kritz, et.al. (eds)., International Migration System: A Global Approach. Oxford: Clerandon Press.
Midgley, J and M. Livermore. 2008. The Handbook of Social Policy. SAGE Publishing.
Potter, J. 1998. Best Practices in Local Development. The Local Economic and Employment Development Programme. OECD.
Ribot, J. C., 2007. Representation, citizenship and the public domain in democratic decentralization. Development.
Ruman, Y.S. 2011. Desentralisasi, Basis Sosial Dan Praktek Kekuasaan Elit Politik Di Tingkat Lokal Pasca Penerapan Otonomi Daerah. HUMANIORA Vol.2 No.1 April 2011: 24-32.
Sudirman, 2012. Dinamika Politik Lokal dalam Social Capital. JURNAL ACADEMICA FISIP Untad VOL.04 No. 01 PEBRUARI 2012.
Titus, M.J. 1978. Interegional Migration in Indonesia as A Reflection of Social and Regional Inequalities. Yogyakarta: Population Studies Center.
Utina, World Bank, 2006. Trends, Determinants, and Macroeconomic Effects of Remittances, World Bank.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal AKURASI ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Jurnal AKURASI berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.