ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MAKANAN RINGAN DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN 2022

  • LL. Muh. Zulhaqqi Alhawari Universitas Mataram
  • Akung Daeng Universitas Mataram
  • Wahidin Universitas Mataram

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Upah, Jam Kerja, Pendidikan dan Pengalaman Kerja terhadap Produktivitas Tenaga Kerja Pada Industri Makanan Ringan Di Kabupaten Lombok Timur. Jenis penelitian bersifat deskriptif kuantitatif. Pengujian dilakukan pada 93 responden yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Lombok Timur yaitu, Kecamatan Selong, Kecamatan Wanasaba, dan Kecamatan Lenek. Data didapatkan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji determinasi simultan (R2), uji t, dan uji signifikansi koefisien regresi simultan (uji F).
Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel Upah, Jam Kerja, Pendidikan dan Pengalaman Kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap produktivitas tenaga kerja pada industri makanan ringan di Kabupaten Lombok Timur dengan nilai signifikan 0.000 < 0.05. Secara individu (parsial), variabel Upah, Jam Kerja, dan Pengalaman Kerja pada industri makanan ringan di Kabupaten Lombok Timur berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja dengan nilai signifikan 0.000 < 0.05, sedangkan variabel pendidikan berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pada industri makanan ringan di Kabupaten Lombok Timur dengan nilai signifikan 0.560 > 0.05.

Referensi

Aulia, Y. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Kerajinan Batik Lasem di Kabupaten Rembang.
BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat. (2021). Profil Industri Mikro dan Kecil Nusa Tenggara Barat 2021. Mataram: BPS Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Elsya Ramadhani, P. H. (2020, Januari-April). Analisis Produktivitas Unit Usaha pada Industri Kecil Pandai Besi di Desa Koto Padang Kecamatan Tanah Kampung Kota Sungai Penuh. Perdagangan Industri dan Moneter.
Galih Candra Firmansyah, H. C. (2021). Pengukuran Kinerja Produktivitas Dimasa Pandemi Covid-19 Menggunakan Metode Cobb Douglass di PT KCS. Industri Inovatif.
Ghani, K. A. (2021). Kerajinan Ketak di Desa Pengadang Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Timur.
Irmayani, N. A. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Peningkatan Produktivitas Usaha
Tahu Tempe (Studi Kasus Usaha Tahu Tempe Cahaya Putri/Restu di Desa Pasui Kecamatan Buntu Batu). Agrosains dan Teknologi.
Jalal Ikhwan, H. A. (2018). Analisis Pengaruh Faktor Produksi dan Tingkat Produktivitas Kelapa Sawit di Kabupaten Seluma.
Lado, D. P. (2021). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Industri Sari Alangalang di UKM R. Rovit. Jurnal Mitra Manajemen.
Majrimi. (2022). Analisas Produktivitas Tenaga Kerja Industri Manufaktur Di Indonesia.
Ni Putu Arin Pratiwi, B. A. (2019). Analisis Produktivitas, Keuntungan, dan Efisiensi Biaya Usaha Budidaya Lebah Madu trigona sp. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan. Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian.
Nola Kristina, T. (2018). Ketenagakerjaan. E-Modul Ekonomi Pande Kadek Livia Fasanta, N. L. (2022). Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas dan Upah Tenaga Kerja Pada Industri Tenun Ikat di Kecamatan Blahbatuh Gianyar. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
Pratama Rahardja, M. M. (2008). Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikroekonomi dan Makroekonomi) edisi ketiga. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Siti Kholijah Pulungan, N. J. (2022). Analisis Upaya Pemerintah Terhadap Produktivitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kabupaten Mandailing Natal.
sugiyono. (2018). metode penelitian kuantitatif kualitatif r&d. yogyakarta: Alfabeta Bandung.
Sukirno, S. (2005). Mikroekonomi Teori Pengantar edisi ketiga. Jakarta: PT Rajagrafindo
persada.
Teguh, M. (2010). Ekonomi Industri. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Wirawan, N. (2014). Statistika Ekonomi dan Bisnis edisi ketiga. Denpasar: Keraras Emas.
Diterbitkan
2024-04-09