DINAMIKA KEPENDUDUKAN DALAM ASPEK EKONOMI DIMASA PANDEMI COVID-19 DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

  • Akung Daeng Universitas Mataram
  • Hailuddin Universitas Mataram
  • Ihsan Rois Universitas Mataram

Abstrak

Permasalahan penduduk merupakan salah satu dari permasalahan utama negara berkembang seperti di Indonesia. Di masa pandemi, permasalahan penduduk semakin kompleks dan serius. Penelitian ini bertujuan Untuk menganilis dinamika kondisi kependudukan mempengaruhi perubahan aspek ekonomi di masa pandemi COVID-19 di Provinsi NTB. Dalam penelitian ini digunakan variabel CBR (Tingkat Kelahiran Kasar) ,CDR (Tingkat Kematian Kasar), NMR (Tingkat Migrasi Bersih) dan data PDRB harga berlaku konstan 2010 dari tahun 2011-2021, serta menggunakan alat analisis regresi linear berganda. Tingkat kelahiran berpengaruh negatif dan signifikan terhadap PDRB, artinya jika terjadi kenaikan 1 satuan CBR, maka akan terjadi penurunan sejumlah 0,00046 satuan dari PDRB. Bila rasio ketergantungan makin rendah, maka makin rendah beban yang ditanggung oleh penduiduk usia produktif untuk menanggung biaya penduduk yang memiliki usia tidak produktif semakin rendah. Tingkat kematian berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap PDRB, artinya jika terjadi kenaikan 1 satuan CDR, maka terjadi kenaikan sejumlah 0.006155 satuan dari PDRB. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh tingkat kematian terhadap PDRB adalah positif namun tidak signifikan. Migrasi penduduk (NMR) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap PDRB, artinya akan ada kenaikan 1 satuan NMR apabila ada penurunan sejumlah 0,00037 satuan dari PDRB. Di NTB mempunyai trend negatif yang mana angka migrasi keluar lebih banyak dari pada migrasi masuk. Hal ini menjelaskan bahwa lebih banyak penduduk yang keluar dan mengindikasikan perekonomian NTB, khususnya lapangan pekerjaan, yang dirasa belum memenuhi standar hidup dibandingkan wilayah lain.

Referensi

Alzandro SAB. 2022. Analisis Pengaruh Kondisi Kependudukan Masa Pandemi Covid-19 Pada Aspek Ekonomi Di Provinsi NTB. FEB. Mataram
Darwin. Muhajir. (2010). Dinamika Kependudukan & Penguatan Governance.
Yogyakarta: Media Wacana.
Data kasus Covid-19 NTB dan Indonesia. bersumber dari www.cegahcovidgo.id). diakses pada tanggal 21 desember 2021
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19. 2020. Peta sebaran. https://covid19.go.id/peta-sebaran. diakses pada tanggal 21 desember 2021
Irwan Suriadi.Jalaludin. (2021). Mobilitas dan Persebaran Penduduk NTB (Perspektif Ekonomi dan Kesejahteraan).Ekonobis. Volume 7.217-218.
Laporan Alat kontrasepsi (BKKBN https://ntb.bkkbn.go.id/?p=1817). diakses 04 Januari 2022.
Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid 19).Jakarta: Kemenkes RI.
Puspitasari. Wahyu Indah. 2011. Faktor Faktor yang Mempengaruhi Migrasi Tenaga Kerja ke Luar Negeri Berdasarkan Provinsi di Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga.
Setiadi. (2012). Indikator Mobilitas. Yogyakarta: Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan.
Universitas Gajah Mada.Samosir. Omas Bulan. 2013. Penduduk dan Sumber Daya Manusia. Kompas. 30 Agustus 2013.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D Bandung: Alfabeta. 2013.
Tahrus. Z. 2020. Dunis dalam Ancaman Pandemi: Kajian Kesehatan dan Mortalitas Akibat Covid 19. Diakses melalui https://www.researchgate.net/ publication/340224377_DUNIA_DALM_ANCAman_Pandemi_Kajian_Transisi_Kesehatan_Dan_ Ortalitas_ Akibat_Covid-19.
Diterbitkan
2023-09-30